Tuesday, October 23, 2007

Workplace-Related Syndorms

Bagaimana hari pertama masuk kerja setelah libur panjang hari raya?
Tambah segar? Atau justru sebaliknya?
Sudah puas liburan? Atau justru ketagihan? :)

Saya banyak menangkap aura Post-Vacation Syndrome di hari pertama masuk kerja setelah libur panjang lebaran. Anda mungkin juga setuju bahwa setelah libur lebih dari seminggu, nggak mudah untuk kembali memulai rutinitas kerja pada level produktivitas normal.

Menghadapi tantangan produktivitas di hari pertama kerja ini, kondisi rekan2 saya di kantor bermacam2. Ada yang harus belajar ngetik lagi setelah libur panjang. Ada yang merasa gampang ngantuk atau lapar. Ada yang masih sakaw hari libur, sehingga di hari pertama masuk kerjapun sudah nggak sabar untuk ketemu weekend lagi.

Saat mencari penjelasan istilah Post-Vacation Syndrome, saya sampai di situs medhunters.com dan menemukan beberapa sindrom yang berhubungan dengan tempat kerja semacam ini.

Pre-Vacation Fugue State
Seperti traditional fugue state [ 1 ], seseorang tiba2 melakukan hal2 baru yang sebelumnya nggak pernah dilakukan. Biasanya terjadi beberapa hari sebelum liburan, dimana dia mulai mengabaikan kerjaannya dan menghabiskan waktu untuk melakukan hal2 lain seperti membereskan cucian, packing, sibuk pesan tiket, tukar mata uang, konfirmasi penerbangan, dsb. Bahkan penderita bisa mengalami halusinasi karena terobsesi dengan fantasi liburannya.

Post-Vacation Misplaced Mind Syndrome
(disebut juga Post-Vacation Fugue State)

Seseorang berada dalam dreamlike state (ada yang punya definisinya?), yang disebabkan oleh kelelahan (mungkin juga diperparah dengan jetlag) dan terus menerus membayangkan (kadang berhalusinasi) tentang kegiatan liburan yang baru saja selesai.

Post-Vacation Grief
Ini adalah tahapan2 psikologis yang dihadapi seseorang setelah liburan:
- Denial (bahwa liburan telah usai)
- Anger (bahwa liburan telah usai)
- Bargaining (bahwa mungkin kalau pura2 sakit satu hari saja, liburan belum sepenuhnya berakhir)
- Depression (karena liburan memang sudah usai)
- Acceptance (kesadaran yang muncul saat berada di kendaraan umum atau sedang terjebak kemacetan, bahwa liburan memang sudah usai)

Other Day of the Long Weekend Tunnel Vision
Yang ini saya nggak mudeng. Ada yang bisa terjemahkan?
This rare visual disorder occurs only a few times each year (e.g., the Friday of the Labor Day weekend). During this day, individuals typically find that they can only see fanciful visions of other places and times, particularly those of the immediate past or future. Sufferers also report that time slows down.

Boss-is-Out-of-the-Workplace Hypoactivity Syndrome
Bahasa lainnya adalah The Cat's Away Syndrome. Gejalanya termasuk nggak bisa konsentrasi, kehilangan arah/petunjuk, kesulitan mengambil tindakan, yang menyebabkan produktivitas rendah atau nol.

Boss-is-Out-of-the-Workplace Hyperactivity Syndrome
Gejala yang muncul justru kebalikan dari sindrom sebelumnya. Konsentrasi meningkat dan merasa terarah, menghasilkan peningkatan produktivitas yang signifikan. Bahkan muncul keraguan di kalangan para ahli untuk mengkategorikan ini sebagai kelainan.

Hampir semua sindrom diatas pernah saya alami. Tapi hari pertama kerja bagi saya tetap seperti biasanya. Mungkin karena liburan tahun ini saya memang nggak terlalu menikmatinya (bagaimana sih cara menikmati hari libur yang tiap 2 hari sekali harus mampir ke kantor?).

* couples day off would be good for me *

Well, lemme hear your stories.

-----

[1] Dalam bidang psikologi, Fugue State adalah kondisi di mana seseorang dengan tanpa sadar menjadi sosok yang bukan dirinya (mentally). Biasa juga disebut amnesia.

3 comments:

Cempluk Story said...

hari pertama cempluk masuk kul rasanya ngantuk, laper ..fiuh, ketagihan libur sih..hehehehe..

Anonymous said...

ga apdet tuh, ndak berlaku buat para benwit molester. koneksi di kantor jauh berlipat dari koneksi cdma, apalagi spidi (eh, kebalik ya?).

Gum said...

@cempluk:
ah, dasar mahasiswa. sepertinya sampeyan sedang mengalami Post-Vacation Grief, dengan tahap2:
- Denial
- Anger
- Bargaining
- Denial
- Anger
- ... dst
:))

@aryo:
ya memang. buat yang hampir tiap hari ke kantor, nggak akan terpengaruh sama sindrom2 diatas. lha wong memang nggak vacation kok.